SENGAH TEMILA- Anggota Babinsa Koramil 1201-09/Sengah Temila memberikan pendampingan dan penyuluhan kepada para petani untuk menanam padi dalam mencapai swasembada pangan.
Penyuluhan kepada para petani untuk menunjang sarana pertanian dikuatkan melalui bantuan pengadaan traktor, subsidi pupuk, dan pengadaan bibit dan tenaga edukasi dari Koramil melalui Babinsa. Selain itu, TNI juga berperan dalam pendampingan atau pengawalan petani serta penyediaan dan distribusi produk melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).
Danramil Sengah Temila, Letda Arm. Suwandi mengatakan peran Babinsa dimaksimalkan untuk menguatkan ketahanan pangan.
“Babinsa berperan penting dalam pembinaan kelompok tani (Poktan) yang ada di desa binaannya untuk mencapai ketahanan pangan nasional,” kata Letda Arm. Suwandi, Selasa (01/06/2021).
Letda Arm. Suwandi menambahkan bahwa Babinsa berperan dalam memberi kontribusi terhadap sektor pertanian sebagai pembimbing, motivator, fasilitator, dinamisator dan inovator bagi kelompok tani di lapangan serta bisa memainkan cangkul dan traktor pengolah sawah.
Dimana peran serta TNI dalam upaya swasembada pangan tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015. Menteri Pertanian menggandeng TNI dalam rangka mendukung upaya khusus swasembada pangan tahun 2017. Penandatangan MOU Kementan dan TNI ini dilakukan pada 8 Januari 2015 silam antara Menteri Pertanian RI dengan Kepala Staf TNI Angkatan Darat yang saat itu dijabat Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
“Koramil Sengah Temila melalui peran Babinsa senantiasa aktif turun ke sawah dan ladang serta berkomunikasi dengan petani tentang hambatan dan kebutuhan mereka seperti pengadaan Alsintan (alat dan instalasi pertanian) dan pupuk serta upaya-upaya yang harus ditempuh,” jelas Danramil. (Mph1201/Red).
