Oleh Devita
PONTIANAK- Institut Keguruan Ilmu Pendidikan (IKIP PGRI) Pontianak mulai menggelar perkuliahan tatap muka yang telah dimulai sejak Senin (13/9/2021) lalu.
Meski perkuliahan dilakukan secara tatap muka namun dalam pelaksanaannya tetap memperhatikan penerpan protokol kesehatan diantaranya setiap mahasiswa diwajibkan untuk menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.
Satu diantara program studi yang mulai membuka perkuliahan tatap muka adalah program studi Pendidikan Bahasa dan Sasatra Indonesia kelas B pagi semester 1.
Dalam perkuliahan tatap muka yang dilaksanakan ini, diikuti seluruh mahasiswa baru khususnya program studi PBSI yang dibagi kedalam 6 kelas yakni sesi pagi 3 kelas dan sesi sore 3 kelas. Dimana semua mahasiswa diwajibkan melaksanakan perkuliahan sesuai sesi yang telah diberikan oleh pihak kampus.
Hampir semua mahasiswa baru pun mengaku setuju jika perkuliahan dilakukan secara tatap muka mengingat banyak dari mahasiswa yang berasal dari sejumlah wilayah di Kalbar yang tidak sedikit terkendala dengan masalah sulitnya jaringan telekomunikasi serta adanya sejumlah daerah yang belum mendukung sarana prasarana telekominikasi jika sistem perkuliahan dilakukan secara online.
Dengan dilakukannya perkulihan secara tatap muka mahasiswa mengaku lebih mudah dalam melakukan interaksi antara sesama.
Selain menjalani perkuliahan secara tatap muka. Sejumlah mahasiswa baru IKIP PGRI Pontianak khususnya program studi Pendidikan Bahasa dan Sastara Indonesia juga melakukan pembelajaran kelompok. Dimana tugas yang diberikan dosen baik berupa tugas individu maupun kelompok dapat dilakukan diskusi secara bersama-sama.
