KETAPANG- Wakil Bupati Ketapang Farhan membuka kegiatan workshop manajemen pondok pesantren dengan tema “Meningkatkan Profesionalitas dan Kapabilitas dalam Mewujudkan Mutu Pondok Pesantren di Kabupaten Ketapang, Sabtu (13/11/2021).
Dalam kesempatan tersebut Wabup Farhan mengatakan bahwa pemda siap memfasilitasi pondok pesantren dengan melakukan pembinaan-pembinaan yang bekerja sama dengan kementerian agama Kabupaten Ketapang.
“Ketika sudah dibina maka pondok pesantren secara legalitas itu sudah baik di Kabupaten Ketapang, ini juga yang menjadi tujuan dari workshop hari ini,” jelas Wabup Farhan.
“Jadi workshop manajemen ponpes ini tidak hanya sebatas bagaimana cara mengelola ada ancaman, ada peluang, ada kelemahan dan sebagainya, tetapi administrasi merupakan suatu materi yang nanti yg akan kita sampaikan didalam workshop ini,” sambung Wabup.
Sementara itu Direktur Pendidik Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama RI Waryono Abdul Ghofur, mengatakan bahwa seiring waktu perkembangan pesantren di Indonesia adalah salah satu paling adaptif buktinya pesantren selalu tumbuh mengembangkan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat.
“Disitu bukan sekedar belajar agama tetapi juga belajar ilmu dunia.” Ujarnya.
Ia mengatakan bahwa santri dibekali bukan hanya kekuatan spritual tetapi juga kekuatan profesional sehingga santri begitu keluar dari ponpes sudah siap untuk berpartisipasi di masyarakat.
“Jadi ini tema yang sangat menarik sekaligus menurut saya bagaimana cara pondok pesantren beradab dengan perkembangan zaman akan dibahas workshop ini,” pungkasnya (Darnain/Red).