KETAPANG- Wakil Bupati Ketapang Farhan meminta agar kader PMII harus menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan idealisme, menuntut berkembangnya staff kreatif, keterbukaan dalam sikap serta pembinaan rasa tanggung jawab.
Wabup Farhan mengatakan bahwa dengan independensinya PMII tidak terikat dalam sikap dan tindakan kepada siapapun dan hanya komitmen dengan perjuangan nasional yang berlandaskan pancasila.
“Saya atas nama pribadi dan pemerintah Kabupaten Ketapang menyambut baik diselenggarakannya seminar kemahasiswaan ini dengan tema Representasi Aktualisasi Kader PMII dalam Menghadapi Tantangan Zaman di Era Modernisasi,” ungkap Wabup saat membuka kaegiatan Seminar Kemahasiswaan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Politeknik Negeri Ketapang, Sabtu (23/10/2021)
Melalui seminar ini Wabup berharap kader PMII Kabupaten Ketapang harus terus berfikir kreatif, inovatif, dan adaptif membuka diri dan adaptif terhadap hal-hal yang baru.
Namun dikatakan Farhan PMII harus tetap memegang teguh nilai-nilai keislaman dan pancasila.
“Saya berharap setelah 2 tahun masa kepengurusan PMII Komisariat Politeknik Negeri Ketapang para pengurus serta seluruh anggota terus semangat dalam membangun organisasi, banyak belajar dan berdiskusi dan bangun komunikasi serta kolaborasi, selalu meminta arahan dan petunjuk, terus belajar dan mencari ilmu agar siap menjadi kader calon pemimpin masa depan,” pungkas Wabup (Darnain/Red).
