BENGKAYANG- Desa Wisata yang terletak di Desa Cipta Karya, Kecamatan Sungai Betung, Kabupaten Bengkayang, Kalbar masuk 100 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021.
ADWI 2021 bertema ‘Indonesia Bangkit’ ini merupakan penganugerahan desa wisata terbesar di Indonesia yang diikuti 1.835 Desa dari 34 Provinsi di Indonesia. Dari sisi seleksi yang ketat melalui beberapa tahapan kurasi, mulai dari seleksi 300 desa wisata, kemudian pada tahap dua 100 seleksi desa wisata, dan tahap tiga yakini seleksi 50 desa wisata. Dan pada tahap akhir hingga 12 Desa Wisata Peraih Penghargaan yang akan diumumkan pada 7 Desember 2021 mendatang.
Kadisporapar Kabupaten Bengkayang, I Made Putra Negara menyatakan, ADWI tahun 2021 ini meliputi 7 Kategori Kontes, yakni 1). Kategori Kontes Homestay; 2) Kategori Kontes Toilet; 3) Kategori Kontes CHSE; 4) Kategori Kontes Desa Digital; 5) Kategori Kontes Souvenir (Kuliner, Fesyen, Kriya); 6). Kategori Kontes Daya Tarik Wisata (Alam, Budaya dan Buatan) dan 7). Kategori Kontes Konten Kreatif.
Desa wisata Cipta Karya masuk dalam kategori kontes daya tarik wisata baik itu alam, budaya dan buatan. Kata Made, ADWI 2021 yang di gelar oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dalam rangka upaya pemulihan ekonomi nasional akibat dari pandemi Covid-19.
“Desa wisata Cipta Karya masuk 100 besar, dan satu-satunya di Kalbar. Itu yang disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, di Balairung Gedung Sapta Pesona Kantor Kemenparekraf,” Jumat (30/4) malam.
Program penobatan ADWI 2021 menjadi salah satu cara untuk memulihkan perekonomian Indonesia, khususnya di sektor industri pariwisata. Dengan tujuan menjadikan desa wisata Indonesia sebagai destinasi wisata berkelas dunia dan berdaya saing.
“Pemenang nanti akan diumumkan pada 7 Desember 2021.Untuk mendukung Suksesi Visi Pemerintah Kabupaten Bengkayang Tahun 2021 – 2026 menuju “Kabupaten Bengkayang Maju, Mandiri, Sejahtera dan Berdaya Saing di Topang Pemerintahan Yang Bersih Dan Terbuka”, pada Ajang ADWI,” jelas Made.
Tahun 2021 ini Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Bengkayang menyertakan 5 peserta lomba Desa Wisata dari 27 peserta Desa Wisata se Kalimantan Barat yaitu: Desa Wisata Pulau Lumukutan Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Desa Wisata Karimunting Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Desa Wisata Cipta Karya Kecamatan Sungai Betung, Desa Wisata Pisak Kecamatan Tujuh Belas dan Desa Wisata Sahan Kecamatan Seluas.
Sementara itu, penilaian ADWI 2021 didasarkan atas empat pilar pengembangan pariwisata berkelanjutan, yaitu pilar tata kelola, ekonomi lokal, budaya, dan pelestarian lingkungan.
“Dari hasil seleksi tahap penetapan 100 Nominasi Desa Wisata, Desa Cipta Karya Kecamatan Sungai Betung Kabupaten Bengkayang dengan kategori kontes “daya tarik wisata alam” merupakan satu-satunya peserta dari Provinsi Kalimantan Barat yang lolos seleksi Desa Wisata se Indonesia dan memasuki tahap selanjutnya,” ucap Made.
Walaupun sambungnya, kompetisi di ADWI tahun 2021 ini akan sangat ketat mengingat Desa-Desa Wisata se Indonesia yang telah mapan pada aspek sarana, prasarana serta tata kelola. Pada momentum ini ia berharap dukungan dan doa restu dari masyarakat Kabupaten Bengkayang secara khusus dan Masyarakat Provinsi Kalbar pada umumnya agar Desa Wisata Cipta Karya Kecamatan Sungai Bentung dapat melangkah pada jenjang peraih Desa Wisata Tahun 2021.
“Kerja keras dan sinergisitas Jajaran Pemerintah Desa Cipta Karya Kecamatan Sungai Bentung dan BUMDES Panyangar sebagai Pengelola Desa Wisata bersama Disporapar Bengkayang hingga masuk pada 100 besar Desa Wisata seIndonesia tahun 2021,” tambahnya.
Selain itu, Made juga berharap, momen ini menjadi ajang promosi potensi pariwisata Kabupaten Bengkayang di tingkat Nasional maupun Internasional. Serta menjadi motivasi bagi desa-desa wisata yang ada di Kabupaten Bengkayang khususnya dan Kalbar umumnya untuk dapat mengoptimalkan sektor pariwisata (Bin).