LANDAK- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Landak Subanri menyebut hingga hari ini jumlah kasus lonjakan pasien Covid-19 di Kabupaten Landak menunjukan tren peningkatan.
Hal ini terlihat dari jumlah kapasitas tempat tidur bagi pasien Covid-19 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Landak yang sudah terisi sebanyak 65 persen dari 100 persen kapasitas tempat tidur yang dimiliki.
“Kasus Covid-19 di Kabupaten Landak cukup meningkat meski tidak terlalu siknifikan kemudian jumlah BOR tempat di rumah sakit sedikit peningkatan. Tapi kita sudah antisipasi semua untuk tempat tidur yang ada di rumah sakit,” jelas Subanri Senin (31/5/2021).
Subanri menambahkan untuk mengantisipasi semakin melonjaknya jumlah kasus pasien Covid-19 di Kabupaten Landak, sejumlah skenario juga telah dipersiapkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Landak.
“Kalau kapasitas tempat tidur sudah terisi 65 persen tapi nanti ada yang keluar sembuh dan ada yang masuk. Tapi ini masih bertahan ke 65 persen. Jika kasus nya semakin meningkat ada skenario yang akan kami lakukan misalnya terjadi kegiatan lonjakan konfirmasi gejala klinis misalnya dirumah sakit. Kita sudah menyiapkan sekenario kemungkinan rumah sakit Landak ini akan dibackup klinik Polres, Puskesmas Semata, dan Puskesmas Jelimpo,” sambung Subanri.
Selain itu dikatakan Subanri bad-bad tempat tidur juga telah disiapkan pihaknya baik bantuan dari Armed Ngabang, BPBD, Polres dan Dinas Kesehatan.
“Kita sudah wanti-wanti karena himbauan dari kementerian kesehatan juga sudah mengatakan begitu. Tolong untuk BOR nya diantisipasi khawatir terjadinya lonjakan kasus Covid-19 ini,” pungkas Subanri (Sab).